Motor injeksi terbukti minim perawatan, terutama seputar komponen penyuplai gas bakar. Sebab aliras gas bakar sudah diatur sedemikian rupa. Tentunya biar tidak lebih, apalagi kurang. Bahkan sampai langsam pun diseting dengan cara dikunci cat agar tidak bisa diutak-atik
(gbr. 1).
Nah, yang jadi soal di Honda Supra X 125 Injeksi atau Honda Susi alias Supra Injeksi, jika pelat dudukan ujung baut penyetel stationer mulai terkikis dan berlubang. Hal itu diakibatkan pemilik kerap membuka dan menutup grip gas dengan cara lepas paksa
(gbr. 2). Alhasil, ujung baut penyetel memukul tatakan berulang hingga mengubah bentuknya.
Karena berubah bentuk, tanpa sengaja stasioner ideal ikut berubah. Sebab katup buluh di trotthle body sedikit tertutup rapat hingga aliran gas tersendat. Dampaknya, motor jadi gampang mati karena nggak mau langsam.
“Namun kalau mau diseting ulang lewat baut aslinya takut nyalahi aturan. Apalagi baut yang dikontra mur ditandai cat agar tidak diutak-atik. Makanya pakai cara lebih sip agar mudah diperbaiki lagi,” ujar Fajar Jaka Mursena, mekanik panggilan di Pondok Kopi, Jakarta Timur.
Untuk memperbaikinya, Fajar bilang itu gampang. Apalagi modalnya cuma tang lancip untuk mengatur kembali posisi pelat dudukan baut langsam. Tapi biar mudah melakukannya, diwajibkan membuka cover sayap samping kanan agar terlihat lebih lapang.
Setelah baut idle tampak jelas, arahkan ujung tang lancip ke pelat tatakan baut langsam untuk dijepit. Lalu tekan ke atas agar posisi pelat yang berlubang kembali ke posisi awal
(gbr. 3).
“Untuk memastikan langsam sudah pas, motor bisa dinyalakan. Dari situ akan diketahui kurang-lebihnya rpm rendah mesin. Cari deh sampai pas,” tutupnya.
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Komentar anda.Jangan spam ya...
"U Comment I Follow"